Namun di ajang IDF (Intel Developer Forum) di Beijing, Cina, Intel menunjukkan chip fotonik pertama yang terbuat dari silikon. Chip itu didemokan via video ketika CTO (chief technical officer) Intel Justin Rattner menyajikan kata sambutannya di IDF.
Chip fotonik silikon itu beroperasi pada 100Gbit/s dan, menurut Rattner, merupakan modul yang sepenuhnya terintegrasi yang mencakup modulator, detektor, pemandu gelombang dan sirkit silikon. Intel menyebut ini adalah modul fotonik satu-satunya di dunia yang menggunakan laser silikon hibrida.
Rattner pun menunjukkan kabel dan konektor fotonik baru yang dikembangkan Intel bersama Corning. Konektor itu memiliki lebih sedikit bagian yang bergerak, tidak terlalu rentan terhadap debu dan biayanya lebih murah dibandingkan konektor fotonik lain. Intel dan Corning ingin menjadikan kabel dan konektor baru tersebut sebagai standar industri. Kapasitas bandwidth konektor, kata Rattner, adalah 1,6Tbits/.
Harga chip fotonik ini belum dipaparkan, tetapi sebelumnya Intel mengatakan bahwa mereka berharap nanti bisa menjual chip fotonik dengan harga kisaran US$ 5 per buah.
Sekadar informasi, chip fotonik menggunakan cahaya, bukan listrik, dan dikembangkan untuk “memproduksi komputer kuantum ultra-cepat dengan kemampuan di luar perangkat yang ada sekarang.” Umumnya chip fotonik dipakai dalam produk komunikasi serat optik, biomedis dan komputasi fotonik
sumber : http://www.tabloidpcplus.com
0
Komentar Blogger
.jpg)
